Selasa, 31 Januari 2017

Trik Sederhana untuk Mengatasi Virtual Memory Low

cara mengatasi virtual memory low

Kunci Tekno – Peringatan ‘Virtual Memory Low’ merupakan sebuah peristiwa yang amat sangat menyebalkan dan mampu menyulut amarah kita dengan cepat. Bagaimana tidak, peringatan tersebut biasanya muncul disaat kita tengah menjalankan sebuah program tertentu. Tentu saja itu sangat mengganggu.

Baca:

Sekilas Mengenai Virtual Memory


Virtual Memory merupakan sebuah memori yang digunakan sebagai kebutuhan oleh software-software yang terdapat pada komputer yang mana virtual memory ini digunakan sebagai memori sekunder layaknya RAM. Virtual Memory ini dibuat dengan menggunakan sebuah memori harddisk.

Baca:

Cara Mengatasi Virtual Memory Low


Untuk mengatasinya terdapat 3 cara yang dapat kalian lakukan pada komputer yang kalian miliki, diantaranya:

1. Menghapus Program yang Menurut Kalian Tidak Berguna


cara mengatasi virtual memory low

Cara ini dapat kalian lakukan untuk mengatasi virtual memory low, karena biasanya terdapat beberapa program yang masih kalian simpan, padahal program tersebut sama sekali tidak digunakan.

Artinya, dengan masih disimpannya program yang sudah tidak terpakai tersebut membuat space memory kalian penuh dan akhirnya terjadilah virtual memory low. Mulai dari sekarang, hapuslah beberapa programyang sudah tidak kalian pakai, agar terhindar dari virtual memory low.

2. Periksa Memori Komputer


cara mengatasi virtual memory low

Apabila masih muncul peringatan virtual memory low, mungkin penyebabnya adalah karena memori yang kalian gunakan sudah rusak.

Sehingga, cara yang paling ampuh adalah dengan menjalankan tes memori untuk memastikan bahwa memori komputer kalian berfungsi dengan baik.

Windows memiliki memory diagnostic tools yang mampu memeriksa apakah memori pada komputer kalian bermasalah atau tidak. Cara menggunakannya, yakni:

a. Klik Start.
b. Pada kolom pencarian, masukkan Memory Diagnostic Tools.
c. Terakhir, pilihlah opsi untuk memeriksa memori kalian.

3. Atur Pengaturan Performa Visual


cara mengatasi virtual memory low

Meskipun Windowsmemiliki interface yang menakjubkan, namun beberapa fitur yang terdapat di dalamnya tidak berguna sama sekali. Bahkan, hal tersebut malah akan menyebabkan muncul peringatan virtual memory low.

Untuk menghindari munculnya peringatan virtual memory low, maka kalian diharuskan untuk mengatur visual pada komputer yang digunakan. Caranya, sebagai berikut:

a. Klik Start.
b. Masuk ke Control Panel.
c. Klik Advanced Settings.
d. Setelah itu, klik setting yang terdapat pada pilihan performance
e. Pada Visual Effect, kalian rubahlah sesuai dengan performa dari komputer kalian. Di sana juga terdapat beberapa pilihan ada adjust for best performance dan custom.
f. Terakhir, atur sesuka kalian.

Baca:


Sekarang, kalian cobalah pada komputer kalian yang seringkali mengalami hal tersebut. Semoga artikel yang saya buat ini bermanfaat. Tetap semangat, dan jangan bosan untuk mempelajari suatu hal.

Senin, 30 Januari 2017

Fungsi dan Penggunaan Tombol 'CTRL' pada Keyboard

fungsi tombol ctrl

Kunci TeknoKeyboard merupakan sebuah alat yang sering kali kita gunakan untuk mengetik sesuatu. Keyboard berasal dari dua, yaitu kata ‘key’ yang artinya kunci dengan ‘board’ yang berarti papan.

Keyboard ini memiliki bentuk layaknya sebuah papan yang mana pada papan tersebut terdapat banyak sekali tombol yang digunakan untuk mengetik.

Baca:

Akan tetapi, dari sekian banyaknya tombol pada keyboard, pernahkan kalian bertanya-tanya fungsi dari tombol ‘CTRL’? Pasti tidak terpikirkan, bukan?

Sekilas Mengenai Tombol 'CTRL’


‘CTRL’ berasal dari kata ‘Control’yang namanya dipendekkan karena memang ukuran keyboard ini tidak terlalu besar.

Tombol yang satu ini biasanya digunakan untuk dikombinasikan dengan tombol lain, sehingga menjadi sebuah shorcutatau jalan pintas. Sehingga dapat mempercepat suatu kegiatan yang tengah kalian kerjakan.

Contohnya, jika kalian salah mengetik kalian tidak perlu menghapusnya kembali, tekan saja CTRL+Z nantinya teks tersebut akan kembali seperti semula. Seperti itulah cara kerjanya.

Jika kalian belum mengetahui apa saja tombol yang dapat dijadikan sebuah shorcut, maka akan saya bagikan sekarang, diantaranya:

1. CTRL+A = Menyeleksi seluruh object.
2. CTRL+S = Menyimpan File.
3. CTRL+X = Memotong atau Cut.
4. CTRL+C = Menyalin.
5. CTRL+V = Menempelkan hasil salinan atau hasil cut.
6. CTRL+P = Mencetak atau print.

Sebenarnya, terdapat banyak sekali shortcutyang dapat kalian ketahui. Tapi, shorcuttersebut dapat berfungsi pada program-programtertentu. Jadi, apa yang saya berikan di atas merupakan shortcut yang umum digunakan.

Baca:

Fungsi Lain ‘CTRL’ Selain Dijadikan Tombol ‘Shortcut’


Selain menjadi sebuah tombol shorcut, ‘CTRL’ juga dapat digunakan untuk menyeleksi atau menandai sebuah object secara acak. Maksud dari secara acak ini, kalian dapat memilih diantara 10 object, kalian dapat memilih satu atau tiga objek secara acak.

Misalkan dalam satu folder, kalian memiliki 15 files, namanya punyaku1, punyaku2, punyaku3 dan seterusnya. Namun, kalian ingin menyalin beberapa filessecara cepat. Pada saat itulah, fungsi ‘CTRL’ dapat kalian gunakan, tahanlah tombol ‘CTRL’ lalu pilih beberapa filesyang kalian inginkan tersebut dan setelah itu silahkan salin.

Baca:


Sekarang, kalian sudah tahu, fungsi serta bagimana cara menggunakan tombol ‘CTRL’ yang ada pada keyboard. Semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk dibagikan kepada teman-teman kalian baik di dunia nyata maupun dunia maya.

Sabtu, 28 Januari 2017

Fungsi Chipset pada Komputer atau Perangkat Lainnya

fungsi chipset

Kunci Tekno – Pernah mendengar chipset? Chipset ini berasal dari dua kata, yakni ‘Chip’dan ‘Set’ yang mana jika diartikan menjadi kumpulan atau seperangkat Microchip(Chip merupakan kependekan dari Microchip sedangkan Set sendiri merupakan sebuah kumpulan atau seperangkat).

Perlu kalian ketahui, bahwasanya baik itu Smartphone, Tablet PC dan barang elektronik lainnya itu memiliki sebuah chipset di dalamnya.

Baca:

Letak dari Chipset


Jika barang elektronik kalian mati total secara tiba-tiba dan kemudian kalian mencoba untuk memperbaikinya kepada seorang teknisi barang elektronik

Sesudah diperiksa, rata-rata teknisi akan mengatakan bahwa chipset yang digunakan sudah rusak dan pasti akan meminta kalian untuk membeli motherboardatau papan sirkuit yang baru.

Jadi, sudah dapat kalian pahami, bahwa letak dari chipset adalah dari motherboard. Meskipun motherboard ini hanyalah sebuah ‘papan’, namun nyatanya, motherboardini kerap dikatakan sebagai komponen utama atau induk dari sebuah barang elektronik.

Seberapa penting ‘kah chipset itu?


Apabila ditanya penting atau tidaknya sebuah chipset, sudah pasti jawabannya adalah ‘penting’, bahkan amat sangat ‘penting’.

Chipset ini sama halnya seperti sebuah processoryang menjadi ‘otak’ sebuah komputer. Saat chipsetrusak, maka barang elektronik tersebut sudah dipastikan tidak dapat berfungsi sama sekali, baik itu monitor, keyboard dan lain-lain.

Maka dari itu, biasanya apabila seorang teknisi mengalami permasalahan tersebut, ia akan mengambil langkah mudah untuk menyelesaikannya, yaitu dengan membeli motherboard yang baru meskipun harus menelan banyak biaya.

Fungsi dari Chipset


Chipset ini dirancang untuk bekerja sama dan melakukan kegiatan-kegiatan tertentu, jadi microchip yang terdapat pada chipset akan saling memiliki keterkaitan satu sama lain dengan seluruh komponen yang ada pada motherboard.

Jadi, jika disimpulkan, chipsetini berfungsi untuk mengatur aliran data antar komponen yang ada pada motherboard.

Chipset ini terbagi menjadi dua jenis berbeda, yakni chipset southbridge dengan chipset northbridge.

1. Chipset Southbridge


Chipset Southbridge ini berfungsi sebagai pengatur dari perangkat yang terkoneksi melalui port SATA, IDE, PCI, PCI Express, USB dan lain-lain.

Selain itu, chipset ini juga berfungsi untuk mengatur alat inputpada komputer dan juga sebagai pengatur daya pada motherboard, sehingga setiap komponen yang ada pada motherboard dapat pasokan daya yang sesuai. Sehingga, komponen tersebut dapat ber-operasi sebagaimana seharusnya.

Apabila, pasokan daya tidak teratur, nantinya daya yang diterima oleh komponen akan melebihi kebutuhan dan akhirnya akan rusak.

Baca:

2. Chipset Northbridge


Chipset Northbridge memilik peranan penting dalam sebuah motherboard, yakni untuk mengendalikan komunikasi antara PCI Express, RAM, Processor dan Chipset Southbridge.

Data yang nantinya mengalir dari komponen input akan diproses dan nantinya akan dikonversikan menjadi sebuah output.

Jadi begini, jika kalian mengetik sesuatu pada keyboard pasti akan muncul sebuah teks bukan? Nah, input dari contoh di atas adalah sebuah keyboard, sedangkan output adalah teks yang muncul tersebut. Mengerti?

Data yang mengalir dari komponen inputtersebut dikendalikan oleh Chipset Southbridgeyang tadi sudah saya jelaskan.

Disamping itu, chipset northbridgejuga memiliki peran penting dalam mengatur kecepatan CPU (Central Processing Unit) dan RAM (Random Access Memory). Tentunya, chipset ini juga bertanggung jawab untuk memastikan data input dapat mengalir secara sempurna.

Baca:


Artikel ini sebenarnya mengajak kalian untuk mengetahui mengenai chipset lebih jauh lagi. Karena, seluruh orang di dunia belum mengetahui mengenai asal muasal input maupun output dapat terkait atau terknoneksi satu sama lain, sehingga menciptakan suatu data yang muncul pada monitor kalian.

Kamis, 26 Januari 2017

Cara Mengatasi Flash Disk Tidak Terdeteksi Komputer

flashdisk

Kunci Tekno – Pernahkah kalian mengalami Flash Disk atau Flash Drive tidak terdeteksi oleh komputer atau laptop kalian? Nah, kali ini saya akan membahas mengenai penyebab dari Flash Disktidak dapat terbaca oleh PC. Silahkan baca dengan seksama.

Sekilas Mengenai Flash Disk

Flash Disk merupakan salah satu media penyimpanan yang saat ini tengah ramai digunakan, karena flash disk ini memiliki ukuran yang kecil dan juga dapat dibawa kemana saja.

Baca:

Sedangkan, untuk kapasitasnya sendiri, flash disk memiliki beragam kapasitas, diantaranya ada yang mulai dari 1GB, 2GB dan seterusnya.

Mungkin, jika menurut saya pribadi, flash disk ini digunakan untuk menyimpan suatu dokumen digital yang berbentuk kecil, contohnya adalah dokumen dari microsoft office mulai dari word, excel, power point dan lain-lain.

Permasalahan yang Sering Terjadi Jika Flash DiskTidak Terbaca

Jika kalian yang masih mengalami masalah flash disk tidak terdeteksi. Maka, kalian harus mengetahui penyebabnya, diantaranya:

1. Port USB rusak


Hal yang pertama harus kalian cek adalah port USByang terdapat pada flash disk yang digunakan. Bahwasanya, kerusakan fisik seperti ini pun sangatlah berpengaruh dalam hal terdeteksi atau tidaknya flash disk tersebut.

Cara Mengatasi:

a. Cek apakah pada bagian luar USB Komputer sudah berkarat?
b. Cek apakah pada bagian PC dari port USB sudah rusak?
c. Cek apakah kabel internal dari port USB sudah putus atau kendor?

Baca:

2. Kerusakan pada Komponen Flash Disk


Faktor kedua dari penyebab flash disk tidak terdeteksi adalah dikarenakan adanya kerusakan pada komponen dalamnya. Maka dari itu, flash disk pun tidak dapat terdeteksi pada komputer yang kalian gunakan.

Perlu kalian ketahui, bahwasanya di pasaran teknologi saat ini, sangatlah sulit untuk menemukan flash disk yang sangat berkualitas karena kebanyakan dari mereka memiliki kualitas yang amat sangat buruk.

Hal tersebut dikarenakan produk yang kebanyaka dijual saat ini adalah KW atau abal-abal. Maka dari itu, kebanyakan dari flash disk yang dipatok dengan harga yang sangat murah, itu lebih berpotensi cepat rusak pada fisiknya.

Baca:


Memang untuk mengatasinya diperlukan sedikit pengalaman dan keahlian. Akan tetapi, tidak ada salahnya untuk mencoba trik yang disebutkan tadi bukan?

2 Cara Jitu untuk Membedakan Komputer Server dengan Komputer Client

server dan client

Kunci Tekno – Pada jaringan komputer, terdapat dua jenis komputer yang berbeda yakni komputer server dan komputer client. Kedua komputer tersebut saling terkait satu sama lain, namun memiliki fungsi dan peranan yang berbeda. Apa yang akan kita bahas kali ini adalah mengenai Perbedaan dari Komputer Server dan Client.

Pengertian Komputer Server


Server pada komputer ini diartikan sebagai penyedia jasa, pelayan dan lain-lain. Jadi, dapat disimpulkan bahwa komputer server ini digunakan untuk melayani permintaan dari komputer client. Jadi, apa yang diinginkan oleh client, akan dilayani oleh si servertersebut.

Server itu sendiri terdiri dari berbagai macam, mulai dari web server, server aplikasi dan masih banyak lagi. Namun tetap saja, intinya server ini digunakan untuk melayani permintaan dari client.

Baca:

Pengertian Komputer Client


Setelah tadi mengulas mengenai komputer server, sekarang adalah komputer client. Komputer client merupakan sebuah perangkat yang digunakan untuk melakukan pengolahan data yang telah diambil dari komputer server.

Client ini berfungi untuk menerima pelayanan atau meminta pelayanan dari server. Sehingga, dapat dikatakan bahwa client ini berperan sebagai pengakses informasi dari server itu sendiri.

Perbedaan Komputer Server dan Client


Jika kalian yang masih kebingungan dalam mencari perbedaan dari kedua komputer tersebut. Maka kalian WAJIB untuk membaca artikel ini hingga selesai.

Suatu cara yang dapat kalian gunakan untuk membedakannya terdiri dari tiga cara:

1. Sistem Operasi yang Digunakan


Pada komputer serverdan komputer client ini memiliki sistem operasi (OS) yang berbeda. Biasanya, untuk komputer server pasti menggunakan Windows Server, MAC OS Server dan lain-lain.

Baca:

Komputer serverini memiliki sistem operasinya sendiri, karena nantinya akanu digunakan untuk menjadi pusat dari seluruh jaringan komputer yang ada. Jadi, kalian jangan sampai asal-asalan saat meng-installOSnya.

Sedangkan untuk komputer client itu sendiri menggunakan sebuah komputer biasa. Hanya saja OS yang digunakan adalah Windows XP/Vista/7/8/8.1/10, Linux dan masih banyak lagi.

2. Spesifikasi yang Digunakan Komputer Serverdan Komputer Client


Ternyata, dari segi spesifikasi pun dapat kalian jadikan sebuah acuan untuk membedakan kedua komputer tersebut.

Spesifikasi untuk Komputer Server


a. Min. Processor2.66 GHz, Fsb 1066.
b. Min. RAM 2GB.
c. Internet 100/10 Mbps.
d. OS Microsoft Vista atau Server.
e. Dan lain-lain.

Baca:

Spesifikasi untuk Komputer Client


a. Min. ProcessorIntel Pentium IV 2.66 GHz.
b. Min. RAM 512MB.
c. Keyboarddan Mouse.
e. HDD 120GB.
d. Dan lain-lain.


Nah, itulah Dua cara jitu untuk mengetahui perbedaan komputer server dengan client. Semoga dapat bermanfaat bagi kalian.

Jumat, 13 Januari 2017

Jenis-Jenis Kabel pada Jaringan Komputer

jenis-jenis kabel pada jaringan komputer

Kunci Tekno – Mungkin, dizaman sekarang, kalian telah akrab dengan jaringan komputer berbasis Wirelessatau tanpa kabel. Meskipun jaringan wirelessini terbilang sangat mudah dan tidak ribet, akan tetapi ternyata dalam hal kecepatan masih dibawah jaringan komputer berbasis kabel.

Pada pembahasan kali ini, saya akan mengenalkan tiga jenis kabeljaringan komputer yang wajib diketahui bagi kalian. Diantaranya ada kabel Coaxial, Twisted Pair (UTP, FTP maupun STP) dan satu lagi adalah Fiber Optic.

1. Kabel Coaxial


kabel coaxial

Kabel Coaxial merupakan salah satu jenis kabel yang terdapat pada jaringan komputer klasik. Hingga sekarang kabel ini sudah hampir tidak pernah digunakan lagi pada jaringan kabel untuk sebuah sistem jaringan komputer.

Pada kabel coaxial adalah sebuah kabel yang terdiri dari kawat tembaga dengan dilapisi isolator, konduktor dan tidak lupa pada bagian luarnya dilindungi oleh material berbahan PVC. Jika tidak tahu bentuknya, silahkan kalian lihat kabel antenna TV, itulah kabel coaxial.

Untuk penggunaan dalam jaringannya itu sendiri, kabel coaxial telah tergantikan oleh kabel Twisted Pair. Jika kalian penasaran, biasanya kabel coaxial ini digunakan pada jenis jaringan yang menggunakan topologi bus dan topologi ring.

Kabel coaxial ini memiliki satu kelemahan yang cukup berpengaruh sehingga membuat kabel coaxial sudah jarang digunakan pada zaman sekarang, yakni dikarenakan kualitas maupun jangkauan transmisi data yang sangat terbatas.

2. Twisted Pair (UTP, FTP dan STP)


Twisted Pair merupakan sebuah kabel yang memiliki bentuk fisik berupa kabel-kabel yang dipasang secara terlilit satu sama lain dengan membentuk sebuah spiral. Kabel jenis ini sekarang banyak sekali digunakan untuk membuatan sebuah jaringan LAN atau Local.

Perlu kalian ketahui, bahwasanya kabel twisted pair ini memiliki tiga jenis kabel lagi. Diantaranya:

a. Unshielded Twisted Pair (UTP)


kabel utp

Seperti namanya ‘Unshielded’yang berarti tidak dilindungi, kabel ini tidak memiliki perlindungan apapun di dalamnya. Maka dari itu, hal tersebut menjadi kelemahan kabel UTP.

Dengan tidak dilindunginya kabel tersebut akan rentan terhadap medan magnet maupun voltase yang tinggi. Biasanya, kabel UTP digunakan pada kabeljaringan telepon atau LAN.

b. Foiled Twisted Pair (FTP)


kabel ftp

Berbeda dengan UTP, FTP ini bisa dikatakan lebih baik dibandingkan dengan kabel UTP. Kenapa? Karena lapisan kabelnya ini dilindungi oleh sebuah foil sehingga membuatnya memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap medan magnetik maupun noise.

c. Shielded Twisted Pair (STP)


kabel stp

Mungkin, STP ini hampir sama layaknya FTP. Tapi, yang membedakannya adalah bahan pelindung kabelnya itu sendiri, bahkan STP juga memiliki kemampuan yang lebih baik lagi dalam ketahanan terhadap medan magnetik maupun noise.

3. Fiber Optic


kabel fiber optic

Fiber Optic merupakan sebuah jenis kabel yang terdiri dari serat-serat fiber dengan ukuran yang sangat kecil dan tipis, namun jauh lebih fleksibel dibandingkan kabel twisted pair, bahkan lebih cepat pula.

Fiber Optic hanya digunakan untuk suatu keperluan khusus saja, misalkan pada jaringan backbone yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar. Akan tetapi, seiring berkembangnya zaman, fiber optic mulai digunakan untuk keperluan jaringan umum.


Sekarang, kalian telah mengetahui, jenis-jenis kabel pada jaringan komputer. Tunggu pembahasan mengenai Jaringan Komputer di artikel selanjutnya.

Kamis, 12 Januari 2017

Pengertian Bootloop dari A Sampai Z

pengertian bootloop

Kunci Tekno – Pernah mendengar Bootloop? Mungkin pasti 5 dari 10 orang sudah mengetahui pengertian dari Bootloop itu sendiri dan sisanya masih awam mengenai hal tersebut, maka dari itu artikel ini dibuat.

Pengertian Bootloop


Bootloop merupakan suatu problem yang terjadi dikarenakan adanya suatu permasalahan pada sistem androidnya, yang mana nantinya android tidak dapat melakukan startupsebelum memasuki tampilan awal atau home.

Biasanya, android akan secara otomatis kembali lagi ke state awal pada saat proses booting atau bisa saja stuck pada logo brandnya bahkan mati total pun dapat terjadi. Dengan begitu kalian pasti tidak dapat mengoperasikan smartphone kalian.

Sebenarnya, pada tiap masalah bootloop pasti memiliki kasus-kasus yang berbeda, maka dari itu sangat penting bagi kalian untuk mengetahui seluk beluk bootloop itu sendiri mulai dari jenis permasalahan bootloop, cara memperbaiki, penyebabnya dan masih banyak lagi.

Terkadang hal yang biasa umum terjadinya bootloop adalah dikarenakan kalian terlalu gegabah saat mengoperasikan maupun menindak suatu permasalahan pada android. Karena pasalnya setiap android pasti berbeda-beda dalam mengatasi permasalahannya, jadi ada baiknya jangan terlalu gegabah karena terlalu beresiko.

Macam-Macam Bootloop


Bootloop pada android ini terbagi menjadi tiga macam:

1. Light Bootloop


Light Bootloop ini sangatlah mudah untuk diatasi. Tanda-tanda android terkena light bootloop biasanya jika kalian tengah asyik bermain game dan saat smartphonetersebut direstart pada saat bootakan stuck pada logo brandnya.

Hal tersebut terjadi karena ada kesalahan pada system android atau mungkin karena kalian sering install aplikasi yang tidak dapat dipercaya pada android kalian. Jadi, tetap berhati-hatilah.

Untuk cara mengatasinya cukup mudah. Biasanya hanya dengan mencabut baterainya, kemudian pasang kembali saja pada android kalian sudah dapat dioperasikan lagi. Akan tetapi, jika masih stuck, kalian dapat mencoba dengan melakukan wipe data pada recovery mode.

2. Medium Bootloop


Medium Bootloop ini biasa terjadi karena user selalu meng-oprek smartphone android yang dipakai. Untuk medium bootloop masih dapat memasuki recovery mode jadi, tenang saja.

Untuk cara mengatasinya, ada dua cara:

a. Dengan memasuki Recovery Mode lalu lakukanlah Factory Resetatau Wipe Data, jika berhasil smartphone akan kembali hidup. Hanya saja, beberapa data (tepatnya pada memory internal) akan hilang.

b. Dengan menggunakan sebuah PC Windows serta File Recovery Image untuk melakukan restore boot image yang dipakai dan satu lagi adalah CWM. Hanya, saja cara tersebut dapat dilakukan jika kalian telah melakukan backup data sebelum-sebelumnya. Tapi, tenang. Jika kalian belum melakukan backup, silahkan unduh milik orang lain sesuai dengan tipe android yang dimiliki.

3. Hard Bootloop


Hard Bootloop atau kerap dikenal dengan hardbrick merupakan sebuah bootloop yang memiliki tingkatan paling berbahaya, karena pada saat terkena sudah dipastikan android kalian tidak dapat hidup “Sama sekali”.

Hal tersebut terjadi karena kalian telah melakukan proses rooting pada android yang digunakan. Atau karena mengubah fontbahkan karena mengubah ROM standar android tersebut.

Cara mengatasinya adalah dengan melakukan flashing. Saya tidak akan memberitahukan bagaimana caranya, kenapa? Karena tiap smartphonepasti akan memiliki cara flashingyang berbeda-beda. Jadi, silahkan cari oleh kalian sendiri.

Cara Mencegah Agar Tidak Terkena Bootloop


Ada beberapa hal yang perlu kalian lakukan agar tidak terkena penyakit yang biasa terjadi pada android ini. Diantaranya:

1. Jangan asal meng-install ROM untuk android yang digunakan.
2. Selalu lakukan BackupROM, Aplikasi, Kontak, Pesan dan Penyimpanan kalian sebagai pencegahan.
3. Berhati-hati saat install aplikasi di luar Google Play Store.
4. Jangan asal klik pada saat melakukan browsing.

Sekarang kalian sudah mengetahui seluk beluk dari bootloop itu sendiri. Jadi, tidak perlu khawatir lagi jika terjangkit penyakit yang satu ini, karena sudah tahu cara mengatasinya bahkan kalian dapat terhindar dari bootloop.